Dia bilang " Apabila kita tidak mencintai apa yang kita lakukan, maka akan sulit untuk kita berprestasi dalam apa yang kita lakukan tersebut". Kurang lebih maknanya seperti itu saat suatu inagurasi (pelantikan) mahasiswa di universitas terkenal di Amrik sana.
Anda saat ini mungkin sedang bekerja atau melakukan sesuatu yang menurut anda memang mesti dilakukan karena tuntutan kebutuhan hidup. Tetapi apakah itu merupakan hal yang anda benar-benar senang untuk mengerjakannya ?
Coba dipikirkan lagi, Fakta membuktikan bahwa banyak orang yang gagal tetapi belum ditelaah penyebabnya, misalnya keluar dari pekerjaan sebagai sales, semata-mata karena merasa tidak memiliki bakat atau cenderung menyalahkan situasi. Padahal sebenarnya adalah karena tidak cukup 'cinta' pada pekerjaanya, Terbukti dengan tidak melakukan 'upgrading diri', peningkatan skill pada bidang tersebut agar mencapai suatu titik capaian tertentu. Sehingga tidak terlalu heran mengapa kegagalanlah yang dialami.
Source : http://livetodaywithpassion.com |
Orang sukses sebelum sukses rela menerima resiko 'dicemooh' dan di 'kucilkan' saat memulai aksi usahanya. Dan tidak pernah 'menunggu siap' sebelum melakukan 'ordeal-nya'. Tidak terlalu banyak rencana, tetapi langsung melaksanakan.
Dan melaksanakannya juga penuh cinta, sehingga hasilnya juga akan lain, yakni akan menjadi diatas rata-rata. Kabar kurang menggembirakan adalah bahwa pasar ternyata hanya menerima pekerjaan yang sangat baik (excellent). Pekerjaan yang substandar (kurang baik) akan dibayar pula oleh upah substandar.
Dan pada akhirnya si orang tersebut merasa bahwa yang dilakukannya bukanlah merupakan suatu pekerjaan tetapi merupakan suatu kesenangan yang menggairahkan.
Dan yang paling penting, dia mengikuti kata hati.
0 komentar:
Posting Komentar